JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Qiswa :  Unta Kesayangan Nabi Muhammad

Qiswa : Unta Kesayangan Nabi Muhammad

Ceng Ahmar Syamsi ; Tilarama

Edisi Cet.1
Penerbit Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama, 2017
Deskripsi Fisik viii, 117 hlm. : ilus. ; 22 cm.
ISBN 978-602-03-4265-8
Subjek QISWA / NABI MUHAMMAD SAW
Bahasa Indonesia
Call Number A/297.63 CEN q

Tersedia di:

~Perpustakaan Jakarta - Cikini
Dapat Dipinjam: 11
Baca di Tempat: 0
Sedang Dipinjam: 0
00005260897
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Koleksi Anak 10-12 Tahun
00005260898
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Koleksi Anak 10-12 Tahun
00005260899
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Storage Anak 10-12
00005260900
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Storage Anak 10-12
00005260901
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Koleksi Anak 10-12 Tahun
00005260902
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Storage Anak 10-12
00005533770
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Koleksi Anak 7-9 Tahun
00005533775
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Koleksi Anak 7-9 Tahun
00005533780
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Koleksi Anak 7-9 Tahun
00005533785
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Storage Anak 7-9
00005533790
Tersedia
Cikini Anak - Lantai 4 Anak
A/297.63 CEN q
Koleksi Anak 7-9 Tahun

Deskripsi

"Namanya Qiswa. Seekor unta besar yang hidup di zaman baginda Nabi Muhammad saw. Sepintas, Qiswa memang tampak seperti unta pada umumnya. Berkaki empat, berbadan besar, serta memiliki punuk di atas punggungnya. Yang membuat tampak istimewa dan berbeda, karena Qiswa adalah salah satu binatang peliharaan baginda Nabi. Qiswa merasa sedih saat para kafir Quraisy ada yang berbuat keji pada binatang, terlebih pada temannya sesama unta. Ia pun ikut menangis ketika baginda Rasulullah dianiaya, dikucilkan, bahkan diancam. Ah, andai mereka tahu, Nabi Muhamad adalah utusan Allah yang akan memberi keselamatan. Qiswa membayangkan, seandainya ia yang diciptakan sebagai manusia, ia akan menjadi orang pertama yang membenarkan perkataan baginda Nabi Muhammad. Qiswa, seekor unta yang menjadi saksi perjuangan baginda Rasulullah saat memperjuangkan Islam. Ia pun menemani Rasulullah berhijrah ke Habasyah (Abesinia) dan Thaif, melawan kekejaman para kafir Quraisy, dan berhijrah ke Madinah hingga baginda Nabi Muhammad pun bisa kembali merebut Ka’bah dan kota Mekkah, tanah kelahirannya. Dan akhirnya bendera Islam pun bisa berkibar di bumi ini. "

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!