Sebagai anak lelaki kedua, Atile'i, pemuda berusia lima belas tahun dari pulau mistis Wayo Wayo di Pasifik Selatan, harus berlayar ke laut sebagai persembahan untuk Dewa Laut. Tak seperti anak lelaki kedua lainnya yang meninggal di laut, Atile'i ternyata bertahan hidup. Bersamaan dengan tsunami yang membawa kumpulan sampah di samudra yang menjadi suatu gulungan raksasa, Atile'i terdampar di Pantai Timur Taiwan dan akhirnya bertemu Alice, profesor sastra yang berencana bunuh diri setelah suaminya meninggal dan anak lelakinya hilang saat menjelajahi gunung. Berdua, mereka menjalin persahabatan dan menyusuri jalur pendakian hutan untuk membuka misteri hilangnya anak lelaki Alice. Berkelindan dengan kisah mereka, ada kisah orang-orang yang hidupnya dipengaruhi tsunami, sampah samudra, dan kerusakan alam; mulai dari aktivis lingkungan hidup sampai penduduk suku terasing, juga lelaki misterius dengan mata majemuk!