Artemis Fowl, otak kriminal paling pintar dan berbahaya di dunia, meski baru berusia 13 tahun kembali berpetualang. Ia mendapat e-mail video yang berisi permintaan tebusan. Korban penculikannya: ayahnya yang hilang dan dinyatakan meninggal di Arktik, Kutub Utara.Ketika bergegas menyelamatkan sang Ayah, Artemis lagi-lagi harus berurusan dengan Kapten Short dan Kaum Peri. Ia dituduh menjadi dalang di balik perdagangan senjata ilegal kelas A di Dunia Bawah. Artemis menyangkal dan dengan cerdik membuat kesepakatan: ia akan membantu Kaum Peri menangkap biang kerok sesungguhnya bila mereka mau membantunya membebaskan ayahnya.