Psikologi Islam sering ditanggapi dengan berbagai persepsi dan interpretasi. Ada dua alasan; Pertama, karena Islam mempunyai pandangan tentang manusia, filsafat dan seterusnya. Kedua, munculnya istilah-istilah sejenis; psikologi Qur'ani, psikologi nafsiologi, psikologi sufi dan lain sebagainya.