Cerita rakyat korea selatan
Romiyanti
Tersedia di:
Deskripsi
Korea Selatan terkenal sebagai Negara ginseng. Ginseng merupakan obat tradisional yang berbentuk akar. Konon, ginseng dapat di gunakan untuk menyembuhkan segala macam penyakit. Oleh karena itu, masyarakat Korea Selatan memercayai dan masih menggunakannya sampai saat ini. Masyarakat Korea Selatan juga terkenal sangat memelihara tradisi dan budaya sebagai warisan nenek moyang yang harus terus dilestarikan. Mereka sangat menghormati orang-orang yang lebih tua. Salah satu cara menghormati orang yang lebih tua adalah dengan mengucapkan kata annyeonghaseyo. Kata annyeonghaseyo adalah kata yang istimewa karena digunakan sebagai bentuk penghormatan kepada orang yang lebih tua. Penghormatan itu berasal dari nilai-nilai luhur yang terdapat dalam cerita rakyat, legenda, dan mitos yang masih dipercaya oleh sebagian besar masyarakat Korea Selatan. Melalui sebuah cerita rakyat, kita dapat mengenal suatu Negara serta mengambil nilai dari pengetahuan dan nilai-nilai yang ada di dalamnya. Selamat menikmati setiap kisahnya dan semoga bermanfaat.
Ulasan
Buku Terkait
Buku Rekomendasi Lainnya
Information Technology Project Management kathy Schwalbe
SCHWALBE, Kathy
Real-life math ; v.1-2 K. Lee Lerner and Brenda Wilmoth Lerner, editors
Systems of cities : reading on structure, growth, and policy
BOURNE, L.S.
Current diagnosis & treatment : Pediatrics
DETERDING, Robin R. ; SONDHEIMER, Judith M. ; LEVIN, Myron J.
Wisata ziarah 90 destinasi wisata ziarah dan sejarah di Jogja, Solo, Magelang, Semarang, Cirebon, masjid, candi, gua maria, kelenteng, makam, situs
GAGAS, Ulung ; HARDIMAN, Intarina
Tahukah anda ? makanan berbahaya untuk penderita darah tinggi
PUSPITA ; IMMELATI, Minni Rochaili
Tatanan bandar udara nasional
ADISASMITA, Sakti Adji
Intelligent distributed video surveillance systems
Williamson, Mark
Gulma dan pengelolaanya
-
cara mudah mengatasi problem anemia
-
Jadi Detektif
Setiawan G.Sasongko
X-Venture Dinosaur - Raja Lautan
Slaium ; Dhania Astrini Wijayanti (Penerjemah) ; Dina (Editor)
Fotografi sebagai usaha alternatif
Pracoyo (Pengarang) ; Sigit Sujatmiko (Pengarang) ; Wahyu Handoko (Pengarang) ; Wahyu Chandrawanto (Pengarang) ; Nafron Hasjim (Pengarang)
The nectar of pain
Zebian, Najwa (Pengarang) ; Sakdiyah Ma'ruf (alih bahasa)