Garis batas : perjalanan di negeri-negeri asia tengah
Agustinus Wibowo (Pengarang) ; Hetih Rusli (editor)
Tersedia di:
Deskripsi
penduduk desa Afghan setiap hari memandang ke luar negeri yang hanya selebar sungai jauhnya. Memandangi mobil melintas, tanpa pernah menikmati rasanya duduk dalam mobil. Mereka memandangi rumah cantik bak vila, sementara tinggal di dalam ruangan kumuh remang yang terbuat dari batu dan lempung. Mereka memandangi gadis bercelana jins tertawa riang, sementara kaum perempuan mereka sendiri buta huruf dan tak bebas bepergian. Negeri seberang begitu indah, namun hanya fantasi. Fantasi yang sama membawa Agustinus Wibowo bertualang ke negeri Asia Tengah yang misterius. Tajikistan. Kirgizstan. Kazakhstan. Uzbekistan. Turkmenistan. Negeri yang namanya semua berakhiran Stan. Perjalanan ini bukan hanya mengajak Anda mendaki gunung salju, menapaki padang rumput, menyerapi kemegahan khazanah tradisi dan kemilau peradaban Jalan Sutra, ataupun bernostalgia dengan simbol komunisme Uni Soviet, tetapi juga menguak misteri tentang takdir manusia yang terpisah dalam kotak garis batas.