Tapi agak boring juga wkt awal bacanya dan terlihat bahwa buku ini menceritakan tipe konservatif, kolot dan terlalu religius. Kebanyakan ayat-ayat suci. I don't like it.
Tapi msh ada pertanyaan menggantung di benak gw:
knp si pembunuh membunuh Mark Cantrell yang notabene adalah pendeta baik dan tidak munafik? Apakah Mark adalah ujicoba (trial) pertama si pembunuh? Dan knp si pembunuh bisa keluar negeri pdhl jelas2 dia masih bersekolah?