Tips Mengelola Laboratorium Sekolah : IPA. Bahasa, Komputer dan Kimia
Dion Yulianto (Pengarang) ; Wulan (Pengarang) ; Atika (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
Keberadaan laboratorium di era seperti sekarang ini memiliki peranan sangat penting. Laboratorium adalah tempat dilakukannya riset (penelitian) ilmiah, eksperimen (percobaan), pengukuran, maupun pelatihan ilmiah. Secara umum, laboratorium dirancang untuk memungkinkan dilakukannya kegiatan-kegiatan tersebut secara terkendali. Tanpa laboratorium, lembaga-lembaga pendidikan akan mengalami kesulitan dalam meningkatkan kompetensi dan standar mutu pendidikannya. Laboratorium ilmiah biasanya dibedakan menurut disiplin ilmunya, seperti laboratorium fisika, laboratorium kimia, laboratorium biokimia, laboratorium komputer, dan laboratorium bahasa (hlm. 16). Laboratorium memiliki banyak sekali fungsi, antara lain; menyatukan teori dan praktik, mencari hakikat kebenaran ilmiah dari suatu objek keilmuan dalam lingkungan alam serta lingkungan sosial, membantu memahami beragam ilmu pengetahuan yang masih bersifat abstrak sehingga menjadi sesuatu yang bersifat konkret, dll (hlm. 17-20). Dengan adanya laboratorium, para peserta didik akan terdorong lebih aktif dan mandiri, tidak hanya mendengarkan materi yang disampaikan guru. Sebagai media pengajaran, laboratorium dapat mengarahkan prosedur pembelajaran secara sistematis, seperti; merumuskan hipotesis, mengontrol dan memanipulasi variabel-variabel, melakukan eksperimen, menafsirkan data, dll (hlm. 21-22). Keberadaan laboratorium memang tak dapat dipisahkan dari perkembangan dan ranah ilmu pengetahuan. MUI (Majelis Ulama Indonesia) misalnya. Lembaga ini sangat membutuhkan keberadaan laboratorium riset. Laboratorium riset menjadi hal yang sangat penting bagi MUI untuk meneliti dan memutuskan makanan atau minuman tersebut halal atau haram (hlm. 30). Agar pengelolaan laboratorium bisa berjalan efektif, efisien dan modern, maka pengelolaannya harus dijalankan dengan manajemen yang baik dan profesional. Manajemen yang profesional ini ditandai adanya pembentukan struktur organisasi laboratorium yang dilandasi profesionalisme kerja. Dalam bab ini, akan dipaparkan panjang lebar tentang struktur organisasi laboratorium dan tugas-tugasnya (hlm. 47-58).
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya
Dari Hukum Antar Golongan Ke Hukum Antar Adat
HARTONO, Sunarjati
Membentuk anak menjadi seorang pemenang dan genius
KHOO, Adam
Dia dan aku : memoar pencari kebenaran
YUSUF, Daud
Buku pintar menu ibu hamil : Plus sarapan,camilan,& minuman sehat
KHOMSAN, Ali ; ZEPTHI
Relationship : temukan kembali cinta sejati dan kebahagiaan anda
VAN DER VEERE, Arnaud
Lovers hunting : Percerian cinta 3 bidadari di dunia manusia
DEWIANNA, Yeyen
Panduan Mudah Merakit + Menginstal server Linux
Purbo, Onno W
Seri Anak Hebat: Aku Mau Pakai Baju Sendiri
Richanadia
Etika Komputer dan Tanggung Jawab Profesional di Bidang Teknologi Informasi
Dheewiberta Hardjono (Pengarang)
Seri Sirah Nabi Muhammad SAW. : cahaya di langit Mekah
Setia Adhi ; Jumi H.
Petualangan Tayra : Telur Yang Berkilau
Maharani
Mendidik anak laki-laki : Bagaimana menyiapkan generasi islam yang unggul
-
Membidik peristiwa jadi berita : langkah taktis menciptakan informasi lewat foto
Nurjannah intan
Manajemen Antisipasi Bencana
Sukamto (Pengarang)