34 prinsip etis jurnalisme lingkungan : panduan praktis untuk jurnalis
; Candra Gautama
Tersedia di:
Deskripsi
JURNALISME LINGKUNGAN, meskipun diakui sebagai “spesialisasi” baru, tetaplah jurnalisme yang mesti bertolak dari etika baku di dalam jurnalistik. Jurnalisme lingkungan dapat dilihat sebagai usaha menyampaikan seruan kepada semua pihak untuk berpartisipasi dalam penyelamatan lingkungan hidup. Pers harus memiliki sikap yang jelas terhadap persoalan lingkungan hidup, yang hampir selalu berbenturan dengan kepentingan ekonomi dan kepentingan politik. Apa saja prinsip etis yang perlu diketahui oleh jurnalis lingkungan hidup? Buku panduan praktis ini menjawabnya. Harus diakui, gagasan tentang pelestarian lingkungan hidup berkelanjutan acapkali berbenturan dengan kepentingan publik yang lain: keadilan ekonomi, pembangunan infrastruktur publik, penciptaan lapangan kerja, dan lain-lain. Wartawan harus bersikap bijak, etis, dan hati-hati dalam hal ini. Buku ini secara memadai, praktis, dan ilustratif memberikan panduan etis untuk wartawan dalam menghadapi dilema tersebut. -- Bagir Manan, Ketua Dewan Pers 2013-2016 Berpengalaman menangani beragam kasus pers, penulis bukan hanya membahas teori etika jurnalistik, namun juga penerapannya pada kasus-kasus yang nyata. Dengan gaya penyajian yang rinci, jelas, dan memberikan jalan keluar, buku ini layak menjadi panduan bagi semua jurnalis, khususnya yang meliput isu-isu lingkungan. -- Suwarjono, Sekretaris Jenderal Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Sedikit jurnalis yang berusaha agar karyanya mampu mewujudkan perubahan. Dan itu hanya dilakukan oleh jurnalis yang menjunjung etika. Dalam konteks itulah buku ini sangat bermanfaat sebagai seruan kepada semua jurnalis untuk selalu menjunjung etika jurnalistik, khususnya untuk jurnalis lingkungan hidup.