Kita sering mengatasnamakan Nabi Saw. untuk urusan-urusan pribadi atau kelompok. Begitu juga orang yang ‘tidak mengenal’ dan tidak mengimani kenabiannya gemar menghina-hina dan menggambarkan sosoknya secara negatif.
Muhammad Saw., sosok yang tak pernah kering disauk, ditimba, dan digali sejarah kehidupannya. Pribadi yang dipilih Tuhan, namun hadir menampilkan sisi-sisi kemanusiaan. Tak sedikit dari umat muslim memujanya dengan emosionalisme meluap-luap, meskipun tak cukup paham akan sisi-sisi historisitasnya.