

Tanah yang terjajah
Qabbani, Nizar (Pengarang) ; Musyfiqur Rahman (penerjemah) ; Muhammad Ali Fakih (penyunting)
Tersedia di:
Deskripsi
Selama tiga dekade akhir masa hidupnya, Nizar Qabbani begitu intens menulis sajak-sajak politik. Pada periode ini, sajak-sajaknya berhasil mencetak dirinya menjadi “politisi” dalam arti yang lain. Sebagai pribadi yang independen, ia memang tak memiliki afiliasi ke partai politik mana pun. Namun, sebagai seorang “politisi dalam puisi”, ia selalu hadir sebagai oposisi. Lawan-lawan politiknya bukan satu rezim saja, tetapi seluruh penguasa Arab, terutama penguasa yang anti-kritik, membungkam kebebasan, dan tak pernah berupaya sungguh-sungguh untuk terlibat dalam pembebasan saudara-saudara Arab lain yang masih terjajah: Palestina. Oleh sebab itu, saya pilih dari penggalan judul puisi Nizar “Para Penyair di Tanah yang Terjajah” sebagai judul buku ini.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

9 dari 10 kata Bahasa Indonesia adalah Asing
MUSYI, Alif Danya

Bermain dengan uang
PRATIWI, Caesilia Intan

Game Terbaik iPad
LEE, Christopher

Korespondensi Prancis
HUSEIN, Ida Sundari ; Elle Sirait

Penuntun belajar PPKN 1
ABDULKARIM, Aim

Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi pada industri kecil dan menengah di daerah
ARIFIANTO, S.

Sweet heart : (kasih sayang & kebaikan hati)
MANIS, Hoeda ; SOPHIA, Aya

Sejarah filsafat barat : dan kaitannya dengan kondisi sosio-politik dari zaman kuno hingga sekarang
RUSSELL, Bertrand ; KAMDANI; JATMIKO, Sigit; dkk

Pengantar politik global : introduction to global politics
MANSBACH, Richard W. ; RAFFERTY, Kirsten L. ; ASNAWI, Nusa

Berani tampil beda
OH SU JIN

Happiness Here! : Bahagia Tuh Di Sini!
Sahrul Mauludi

Pintar Berhitung 1-10 : Smart Princess and Prince
Kusumastuti

Graphology for us
Sri Erji Wahyuni ; Penyunting, Yulian Masda

Etika dan Logika Berpolitik : Wacana Kritis atas Etika Politik, Kekuasaan, dan Demokrasi
A. Bakir Ihsan
