Bibliografi : halaman 167-177 ; Agama secara umum adalah risalah dan tuntunan dalam menjalankan keyakinan yang berasal dari Tuhan, yang mengajarkan nilai-nilai kasih sayang, kebajikan dan kebaikan universal, dan sekaligus sebagai benteng untuk tegaknya harkat kemanusiaan dan peradaban. Sedangkan filsafat, yang kerap disebut-sebut sebagai induk ilmu pengetahuan, adalah studi tentang seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis dan dijabarkan dalam konsep mendasar. Keduanya mengkaji hal yang sama, yakni kebenaran, meskipun dengan pendekatan yang relatif berbeda. Gabungan keduanya, yaitu filsafat agama, menjadi suatu usaha untuk membahas tentang unsur-unsur pokok agama secara mendalam rasional, menyeluruh, sistematis, logis, dan bebas. Perpaduan dua bidang ini akan saling melengkapi sehingga cara pandang dan cara memahami agama akan lebih luas dan mendalam. Filsafat agama memperluas cakrawala pemikiran dan spiritualitas yang pada gilirannya akan melahirkan metode beragama yang lebih inklusif dan menghargai perbedaan sudut pandang dalam menginterpretasikan ajaran. Hal ini dapat menimbulkan moderasi dalam menjalankan praktik agama, baik di level individual maupun sosial. Cara beragama yang moderat dengan basis pengetahuan yang luas dan mendalam akan menciptakan toleransi sehingga pemeluk agama akan benar-benar bisa menciptakan tatanan kehidupan yang harmonis dan memiliki nilai-nilai spiritual yang universal. Buku ini membahas berbagai konsep penting di seputar agama dan filsafat, termasuk etika, toleransi dan peran agama secara sosial kemasyarakatan, fungsinya bagi moral/akhlak, kualitas hidup dan kemaslahatan manusia, hingga penjelasan tentang moderasi beragama. Semua tema dan konsep yang dibahas tersebut amat relevan dalam kehidupan kita sekarang ini. Oleh karenanya, buku ini sangat perlu dimiliki dan dibaca oleh semua kalangan.