

Surat untuk Hera
Erlin Cahyadi (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
Ketika menyaksikan Safira bunuh diri tepat di hadapannya, Hera terpaku, sementara semua orang di sekitar mereka berusaha menyelamatkan sepupunya itu. Di benaknya terus terngiang ucapan Safira sebelum melompat dari jembatan ke sungai yang mengalir deras. Dia bilang, semua ini salah Hera---Safira bunuh diri karena dirinya. Hera memutuskan pindah ke sekolah baru di kota yang berbeda untuk melupakan kematian Safira. Awalnya usahanya membuahkan hasil, tetapi sejak SMS aneh masuk ke ponselnya dan otomatis menginstall sebuah aplikasi bernama JanganDiklik, arwah Safira mendadak mulai menghantuinya---dan terus-menerus berusaha membunuhnya. Setelah berulang kali gagal membunuh Hera, arwah Safira mulai mengincar orang-orang di sekitar Hera, termasuk Max, si berandalan sekolah yang merupakan satu-satunya orang yang membela Hera ketika teman-temannya yang lain menyalahkan Hera atas semua kejadian aneh yang diperbuat Safira. Hera tidak ingin Max terluka gara-gara dirinya. Masalahnya, dia juga tidak tahu bagaimana mengembalikan arwah Safira ke tempat seharusnya
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Belantara Jakarta
JAKARTA, Centre Culture Francais ; Herve Dangla

Rencana pemasaran
MC DONALD, Malcolm HB

10+ star asia vol 04

Little women
Alcott, Louisa May ; Penerjemah ; Ismail Isdito ; Penyunting ; Gema Mawardi

Talent management : mempertahankan karyawan tanpa menaikkan gaji
TRIHARSO, Agung

Dahsyatnya Doa Ibu
NOOR, Syamsuddin

Variasi gaya cardigan : rok & dress
DEVIANTRI, Eka ; NAJIB, Ainun

Sadar Penuh Hadir Utuh
SILARUS, Adjie

Hell's Bells : Pasukan Neraka
John Connolly ; alih bahasa: Barokah Ruziati

Seri Penuntun Praktis : Mengatur Tata Letak dengan QuarkXPress 6.1
-

Integrasi Kedokteran Barat Dan Kedokteran Tradisional Cina
-

Manajemen strategis : konsep, edisi 10
; SULISTIO, Paulyn

In an Australian light : photography from across the country
Thames ; Hudson (pengarang)

Panduan Penyuluhan Pencegahan Penyakit Akibat Pestisida pada Petani
TaLarasaati
