JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Pendidikan literasi anak usia dini :  meningkatkan keterampilan membaca, berpikir, dan menulis berpikir anak

Pendidikan literasi anak usia dini : meningkatkan keterampilan membaca, berpikir, dan menulis berpikir anak

Marwany (Pengarang) ; Heru Kurniawan (pengarang) ; Nurul Imamah (penyunting)

Edisi Cetakan pertama
Penerbit Yogyakarta : Hijaz Pustaka Mandiri, 2020; ©2020 Hijaz Pustaka Mandiri : Hijaz Pustaka Mandiri, 2022; Yogyakarta
Deskripsi Fisik 144 halaman ; 21 cm.
ISBN 9786025790652
Subjek Pendidikan Anak / Membaca
Bahasa Indonesia
Call Number 372.21 MAR p ; 370.114 MAR p

Tersedia di:

Perpustakaan Jakarta - Cikini
Dapat dipinjam: 3
Perpustakaan Jakarta Barat - Tanjung Duren
Dapat dipinjam: 8
Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Dapat dipinjam: 2

Deskripsi

Kemampuan matematika yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari adalah literasi matematika. Konsep literasi matematika pada dasarnya bukanlah hal yang baru. Istilah yang sama telah digunakan untuk menggambarkan literasi matematika yang bervariasi mulai dari literasi numerasi sampai pada literasi kuantitatif. Definisi yang mendasari literasi matematika masih seperti definisi yang diberikan berikut: “the knowledge and skills required to apply arithmetic operations, either alone or sequentially, using numbers embedded in printed material” sampai pada “the ability to cope confidently with the mathematical needs of adult life” (Cohen, 2001). Riedesel (1996) berpendapat bahwa matematika ialah kumpulan dari kebenaran dan aturan, ilmu matematika bukan sekedar hanya berhitung saja. Matematika merupakan suatu bahasa, kegiatan untuk pembangkitan masalah serta untuk memecahkan suatu masalah, kegiatan untuk menemukan serta untuk mempelajari pola dan hubungan. Matematika sangat dibutuhkan manusia dalam pemecahan berbagai persoalan hidup. Meskipun demikian, proses pembelajaran di sekolah tampaknya lebih berfokus pada konten bukan pada kemampuan yang diharapkan. Selain itu, belum tersebarnya tentang literasi matematika juga menyebabkan kurangnya bahan ajar yang digunakan untuk meningkatkan kemampuan literasi matematis peserta didik. Selama ini proses pembelajaran yang ada di sekolah hanya menggunakan buku peserta didik seperti BSE atau yang lainnya yang lebih banyak memuat konsep dasar matematika dan sedikit soal yang berhubungan dengan permasalahan yang sesuai dengan situasi. Oleh karena itu, diperlukan modul atau bahan ajar yang dapat diselipkan dalam pembelajaran matematika di sekolah sehingga baik guru maupun peserta didik lebih mengenal tentang literasi matematika.

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!