

Legenda kota Surabaya dan kisah-kisah lainnya : cerita rakyat nusantara
Gin Subiharso (Pengarang) ; Irwan Kurniawan (penyunting) ; Hutami Dwijayanti (ilustrator)
Tersedia di:
Deskripsi
Cerita Rakyat Nusantara ini berisi cerita; Legenda Kota Surabaya, Riwayat Gunung Tangkuban Parahu, Legenda Si Tanduk Panjang, Putri Julian dan Sutan Rumandung, serta Dendam Lembusura. Cerita-cerita rakyat yang berasal dari daerahdaerah di Nusantara ini dikemas dalam bentuk cerita bergambar. Dalam setiap cerita rakyat yang terdapat dalam buku ini banyak pesan dan amanat yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Legenda Kota Surabaya merupakan cerita rakyat dari Jawa Timur. Pada suatu ketika, di masa lalu sering terjadi pertarung ikan hiu bernama Sura dengan buaya. Kisah pertarungan sengit mereka sangat digemari masyarakat Surabaya, hingga sampai dijadikan lambang kota Surabaya. Konon, nama ikan hiu Sura dan buaya, adalah asal muasal kota Surabaya.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Jakarta inside out
Ziv, Daniel

Kecerdasan Ruhaniah
TASMARA, Toto

Kumpulan fatwa Ibnu Taimiyyah kitab tauhid uluhiyah; kitab tauhid Ar-Rububiyah, v.1 Syeikhul Islam Taqiyyudin Ahmad bin Taimiyah Al Hurani; penerjemah Yusuf Hamdani; ed. Sulthan
AL HURANI, Syeikhul Islam Taqiyyudin Ahmad bin Taimiyah

Landasan Matematika
SUSILO, Frans

See Inside Planet Bumi : Dengan Lebih Dari 80 Lipatan
DAYNES, Katie ; NUGRAHA, Danu ; NURAENI, Rani ; WULANDARI, Damaring Tyas

Fihi ma fihi : mengarungi samudera kebijaksanaan
Rumi Jalaluddin

Panduan Indesign untuk Pemula
; Desaindigital

1 ..., 2 ..., 3 ..., Ayo Cepat Ngumpet
; Bradiqtha ; Zahra A. Haris

Jangan Takut Makan Enak : sehat dengan makanan tradisional jilid 2
; Irwan Suhanda

Mempercantik Daun Alocasia
Widyanto, Teguh (Pengarang)

Kumpulan Dongeng Kerajaan
-

Belajar sendiri power query excel untuk pemula
Yudhy Wicaksono (Pengarang) ; Solusi Kantor (Pengarang)

Sastera sejarah: interpretasi dan penilaian
Zahrah Ibrahim (Pengarang)

Tokyo revengers 5
Wakui, Ken (pengarang) ; Vonny (editor) ; Juan Hadrianus (alih bahasa)
