Manusia tanpa sekolah : pemikiran Toto Rahardjo seputar desa, pendidikan, dan gerakan sosial
Ronny K. Pratama ; Eka Saputra (editor) ; Dhewiberta H. (editor)
Tersedia di:
Deskripsi
Daftar pustaka: halaman 240-243 ; Konsep sekolah yang memerdekakan bukan lagi impian. Toto Raharjo mewujudkannya lewat SALAM, Sanggar Anak Alam. Sejak awal, SALAM berani menggunakan ideologi pendidikan dan kurikulum yang berbeda dari yang disahkan pemerintah. Itu sebabnya SALAM menjadi laboratorium pendidikan yang kerap dikunjungi para pemerhati pendidikan di Indonesia. Hampir tiga dekade ia bergiat di ranah pemberdayaan masyarakat, yang mau tak mau melibatkan anak muda di dalamnya. Banyak hal yang dia geluti, dari pendidikan, budaya hingga masyarakat pedesaan. Pemikiran-pemikirannya membawa banyak kemajuan di berbagai bidang yang ia sentuh. Lugas dalam menggagas, dan tulus tanpa keluh, sosok Toto Raharjo terbilang langka di zaman yang pragmatis ini. Dalam Manusia Tanpa Sekolah, Rony K. Pratama memaparkan jejak-jejak genealogis pemikiran Toto Raharjo hingga mewujud dalam karya-karya kemasyarakatan tanpa pamrih.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya
Akuntansi suatu pengantar
SOEMARSO
Bugar Dengan Lari Dilengkapi dengan Program Latihan Untuk Kompetensi
BROWN, Richard
Mencetak Manager Andal
MUMFORD, Alan
Tools for Executives CEO buku pertama : The vest-pocket CEO
HIAM, Alexander
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
HARTUTI, Evi Rine
Sinau Basa Jawa : gagrag anyar kelas V SD/MI
HARYONO
Seri Anak Hebat : Aku Mau Tidur Sendiri
Teguh Affandi ; Nurhadiansyah
Psikologi kelompok : Integrasi psikologi dan islam
-
Indonesia/Proses
-
Rahasia Hati
-
Kedudukan dan peran perempuan : Tafsir Al-Qur'an tematik 2
-
Fikih Sunnah 3
Sayyid Sabiq (Pengarang) ; Khairul Amru Harahap (Pengarang)
The last firehawk #8 : the silver swamp
Katrina Charman
Curbing corruption in Indonesia 2004-2006 : a survey of National Policies and Approaches
Davidsen, Soren (Pengarang) ; Vishnu Juwono (Pengarang) ; Timberman, David G. (Pengarang)