JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Kasepuhan Cisungsang :  perspektif komunikasi budaya dan filsafat

Kasepuhan Cisungsang : perspektif komunikasi budaya dan filsafat

Naniek Afrilla Framanik (penulis) ; Ahmad Sihabudin (penulis) ; Mikhael Dua (penulis) ; Ridzki Rinanto Sigit (editor) ; Pratama Setya Ilham (desain sampul)

Edisi Cetakan pertama
Penerbit Bandung : Simbiosa Rekatama Media, 2022
Deskripsi Fisik xiii, 123 halaman : ilustrasi ; 23 cm.
ISBN 9786236625637
Subjek Etnografi / Komunikasi Budaya
Bahasa Indonesia
Call Number 305.8 NAN k

Tersedia di:

Perpustakaan Jakarta - Cikini
Dapat dipinjam: 5

Deskripsi

Daftar Pustaka : halaman 109-112 ; Kasepuhan Cisungsang bukanlah padepokan, bukan pula kerajaan, melainkan sebuah amanat dari para leluhur yang diturunkan secara turun-temurun dari silsilah keluarga. Kasepuhan cisungsang memiliki berbagai kelebihan terutama dalam hal kebudaaannya yang masih original, keindahan alamnya, menganut pertanian agraris, aturan adatnya yang masih dipatuhi warga adat, dan keseniannya yang masih lestari. Namun, Kasepuhan Cisungsang membuka diri terhadap berbagai pihak dan perkembangan zaman. Buku ini berisi tentang etnografi Kesepuhan Cisungsang: sistem pemerintahan, ekonomi dan mata pencaharian, pertanian, seni budaya, teknologi, pendidikan agama dan kepercayaan, arsitektur, serta falsafah hidup masyarakat Cisungsang. Kasepuhan Cisungsang dikaji dengan filsafat pragmatis, komunikasi budaya, tradisi sosiokultural-hermeneutis, paradigma konstruktivisme. Kajian ini juga diteliti dengan pendekatan kualitatif eksploratori, dan metode etnografi, etnometodologi, dan interactionism inquiry. Buku ini akan sangat bermanfaat sebagai referensi mahasiswa ilmu komunikasi dan filsafat yang sedang menyusun skripsi, tesis, bahakan disertasi; juga bagi masyarakat umum yang ingin mengetahui lebih dalam mengenai Kasepuhan Cisungsang.

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!