

Literasi matematis, ethnomathematics, dan ethnomodeling : berdasarkan tinjauan historis, filosofis, dan praktis
Uba Umbara (penulis) ; Wahyudin (penulis)
Tersedia di:
Deskripsi
Daftar Pustaka : halaman 173 ; Buku Literasi Matematis, Ethnomathematics, dan Ethnomodeling : Berdasarkan Tinjauan Historis, Filosofis, dan Praktis memuat tentang analisis kritis, praktis dan empiris mengenai literasi matematis, ethnomathematics, dan ethnomodeling. Buku ini mendeskripsikan tinjauan historis, filosofis, dan praktis tentang tiga isu besar dalam pendidikan matematika yang sering menjadi fokus perhatian para akademisi dan peneliti. Tinjauan historis dan filosofis secara eksplisit memuat tentang evolusi definisi dan tahapan perkembangan literasi matematis dan ethnomathematics berdasarkan literatur ilmiah. Sementara itu, secara praktis ketiganya digabungkan sebagai isu penelitian yang sekaligus dicontohkan secara jelas untuk menyajikan pengalaman yang komprehensif dan holistik bagi pembaca.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Investasi emas
Nofie Iman ; Prayudi

Pandangan Timur Terhadap Pemerintah Barat
KORN, V.E

Pengembangan masyarakat
Fredian Tonny Nasdian

Polynyas windows to the world
SMITH, JR.

Princess Muslimah : & 9 Mutiara Akhlak
Watiek Ideo

Apa yang dilakukan Orang Tua Hebat : 75 Strategi Sederhana untuk Membesarkan Anak-anak yang Bertumbuh
Reisceher, Erica ; Adriana Eny Rachmawati Svasthantini

Ringkasan Fikih Sunnah
; Abdul Majid ; Umar Mujtahid ; Arif Amri ; Andi Wicaksono ; Yasir Amri

untuk Hati yang Pernah Singgah
@Zainulmind, Radindra Rahman, (Pengarang)

Rahasia Keajaiban Api
Nurul Ihsan

Dewi Anggraeni : Si Putri Karandan
Tirto Suwondo (Pengarang)

Rekam jejak dua periode esdm : menguak masa transisi 2000 - 2009
Purnomo Yusgiantoro ; Pramdia Arhando Julianto (desain cover) ; Galih Panuntun (desain cover) ; Harido (penata letak) ; Haryanto (editor bahasa)

Sitti Nurbaya : kasih tak sampai
Marah Rusli (Pengarang)

Manusia Puisi
Martin da Silva (Pengarang)

Aku yang lebih kuat dari kemarin
Farah Via (Pengarang) ; Intan Faradillah (Penyunting)
