Pengantar kebanksentralan teori dan kebijakan
Solikin M. Juhro (Pengarang) ; Monalisa (Penyunting)
Tersedia di:
Deskripsi
Disusun dibawah naungan Bank Indonesia Institute ; Bibliografi : halaman 431-448 ; Krisis keuangan global 2008/09 memberikan pelajaran mendasar bahwa untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan keuangan, bank sentral tidak bisa hanya dengan mengandalkan kebijakan moneter konvensional. Bank sentral perlu menerapkan paradigma kebijakan baru yaitu bauran kebijakan (policy mix), yang pada dasarnya merupakan integrasi optimal antara kebijakan moneter, kebijakan makroprudensial, dan manajemen aliran modal asing, serta didukung oleh penguatan koordinasi kebijakan ekonomi makro, untuk mencapai stabilitas mata uang dan mendukung terjaganya stabilitas sistem keuangan. Buku ini memaparkan secara sederhana berbagai perkembangan teori dan kebijakan bank sentral, termasuk yang bersifat frontier, seperti linkage stabilitas moneter dan keuangan, aspek kelembagaan kebijakan ekonomi makro, serta tantangan perkembangan teknologi yang tidak dapat dipisahkan dengan peran dan tugas bank sentral di era modern.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya
Bantal Heather Luke
LUKE, Heather
Manusia dengan alamnya(Filsafat manusia) I.R. Poedjawijatna
PUJAWIYATNA, I R
Perencanaan pemeliharaan dan pendidikan anak usia balita di negara berkembang
HERON, Alastair
Walet
JANA, H
MADCOMS
3D studio max 3.1
CHANDRA, Handi
Konsep dan praktik penulisan riset keperawatan edisi 2
SETIADI
Sistem Pencernaan : jalur makanan yang berliku-liku
ABDUROHMAN, Dede ; WIDIYAH R, Tatik ; PERMANA, Irman
Aktivitas, permainan, dan strategi penilaian untuk kelas bahasa asing
BUTTNER, Amy
Secret of Human Emotional Driver : rahasia menggerakan orang untuk mendapatkan apa pun yang anda inginkan
-
Miracles of Quran : astronomy
Herfi Ghulam Faizi (Pengarang) ; Bayu Indie (Pengarang)
Ghostgirl : Rest in popularity
Berlianan M. Nugrahani (Pengarang)
Lacuna
Hyonashi ; Sein Ario (editor) ; Tayu (penata letak)
Norwegian Wood
Murakami Haruki (Pengarang) ; Jonjon Johana (Penerjemah) ; Yul Hamiyati (Penyunting)