JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Washington :  seasons of the capital

Washington : seasons of the capital

Kopper, Philip (Pengarang)

Sejarah Amerika Serikat Bagian Tengara
Edisi -
Penerbit Montgomery : Elliott & Clark Publishing, 1992; © 1992 by Ping Amranand; © 1992 by Philip Kopper; © 1992 by Elliott & Clark Publishing
Deskripsi Fisik 109 halaman : ilustrasi ; 26 cm
ISBN 9781880216088
Subjek Sejarah Amerika Serikat Bagian Tengara
Bahasa Inggris
Call Number R/975.3 KOP w

Tersedia di:

Perpustakaan Jakarta - Cikini
Baca di tempat: 1

Deskripsi

Washington : seasons of the capital adalah potret kelas dunia W dari salah satu kota besar dunia. Sejarah bergambar ini merayakan kehebatan Washington, yang oleh penulis Philip Kopper disebut sebagai "konvergensi spektakuler antara aset alam, sumber daya manusia, dan kemungkinan politik". Gambar-gambar Ping Amranand mensurvei tengara yang menarik pengunjung ke Washington dan perubahan musim yang memesona penduduk kota. Seorang fotografer taman veteran, Amranand memberikan perhatian khusus pada pohon-pohon dan taman-taman megah yang melembutkan dan mengubah "kehadiran arsitektural yang perkasa" dari gedung-gedung terkenal di Washington. Washington: Seasons of the Capital menggambarkan keanggunan pohon elm di sepanjang Mall dan kecanggihan taman formal di Dumbarton Oaks, hamparan daffodil yang subur di dekat Potomac, dan keliaran Rock Creek Park yang menyegarkan. Orang-orang luar biasa yang membentuk Washington adalah topik Philip Kopper. Seperti yang dia ceritakan, Washington pada abad ke-19 mengalami kesulitan yang semakin besar; itu dipecat oleh Inggris pada tahun 1814, penuh sesak dengan pasukan Union selama Perang Saudara, dan diguncang oleh skandal politik seiring dengan berlalunya abad. Namun dengan dukungan para pelindung dan perencana yang berkemauan keras, kota itu menuntut kehormatan. Dari Pierre Charles L'Enfant, perencana kota terpilih George Washington yang berkepala panas, hingga Alexander Shepherd, pegawai negeri Zaman Gilded yang menghabiskan lebih banyak uang di kota daripada gabungan semua pendahulunya, Kopper mempersembahkan kontes pemimpi dan pelaku yang disatukan oleh visi mereka tentang ibukota kebebasan.

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!