Revolusi Industri 4.0 dan pandemi global Covid-19 berdampak pada hal tersebut
perlu diantisipasi untuk pengelolaan Sumber Daya Manusia PNS
Manajemen (SDM) di Indonesia. Pembangunan manusia yang berkualitas dan berdaya saing
sumber daya harus terus berlanjut karena ini merupakan salah satu penentu keberhasilan
mencapai tujuan pembangunan nasional. Berbagai pendekatan dan metode inovatif miliki
telah ditetapkan dan dilaksanakan oleh pemerintah dalam rangka sumber daya manusia
aparatur pembangunan untuk mengantisipasi berbagai perubahan yang ada baik dari segi budaya,
metode, tantangan, dan sebagainya. Strategi mewujudkan Visi Indonesia Maju
2020-2024 dan birokrasi kelas dunia 2024 menjadi begitu mendesak apalagi dengan
pengakuan dan realisasi penuh bahwa salah satu pilar utama untuk mencapai visi ini terletak di
pengembangan sumber daya manusia dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Berfokus pada target atau tujuan pencapaian profil “ASN Cerdas”, itu harus
diwujudkan dalam proses pengadaan atau rekrutmen dan pengembangan ASN
kompetensi yang berupaya membangun pola pikir ASN yang komprehensif dan integral melalui
meningkatkan kemampuan/keterampilan teknologi, memiliki integritas tinggi, profesional
dan berorientasi pada pelayanan dalam pola kenormalan baru akibat Covid-19 global
pandemi. Situasi pandemi jangan sampai menjadi penghalang bagi ASN untuk tetap berkarya
profesional dan produktif untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Momentum ini
dapat dimanfaatkan oleh semua pihak dalam rangka penyelenggaraan ASN di Indonesia untuk
bersama-sama menciptakan ASN yang memiliki kapasitas dan kompetensi untuk dapat bersaing di
tingkat global dengan perubahan yang terus terjadi sehingga dapat memenuhi harapan
masyarakat Indonesia dan dapat memberikan pelayanan publik yang optimal.
Lembaga Administrasi Negara (LAN) melalui penerbitan ASN
Management Outlook tidak hanya berhasil mengingatkan ASN betapa pentingnya ASN
manajemen adalah yang dikontekstualisasikan dengan kondisi saat ini tetapi juga menunjukkan apa
hal yang perlu diperhatikan dalam mengantisipasi perkembangan manajemen ASN di
Indonesia dalam beberapa tahun mendatang.
Semoga dengan hadirnya buku ini, semua pihak yang memikul tanggung jawab dan
mandat dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pelaksanaan ASN
manajemen di Indonesia selalu dapat kontekstual dan sesuai dengan arah
dan tujuan pembangunan nasional. Atas selesainya buku ini, saya ungkapkan
apresiasi dan selamat kepada LAN atas kontribusinya melalui penulisan buku ini
untuk membantu proses pengelolaan manajemen ASN di Indonesia.