Berhadapan dengan tim V yang membanggakan kemampuan mencetak gol sang jenius Nagi, tim Z berhasil mengejar hingga skor 3 - 3 pada 15 menit babak kedua. Para pemain mencari ‘kebangkitan diri’ menuju level berikutnya dan menemukan kembali permainan mereka sendiri. Apakah Isagi memahami sosok dirinya yang menyimpan kesia-siaan dalam permainannya sendiri dan dapat merebut gol dari lawan yang kuat!? Lepaskan tembakan dengan senjata yang baru, lampaui batas! Satu pilihan, berevolusi! satu pilihan, tembak! satu pilihan, menang! seorang penyerang tidak butuh alternatif! Blue Lock adalah serial manga Jepang yang ditulis oleh Muneyuki Kaneshiro dan diilustrasikan oleh Yusuke Nomura. Blue Lock sendiri adalah sebuah fasilitas yang dibangun oleh pemerintahan Jepang guna menemukan dan mengembangkan 1 striker yang akan menjadi bintang timnas jepang sekaligus super star di dunia sepakbola kelak. Blue Lock tidak menceritakan kisah pemain di suatu turnamen sepakbola seperti pada umumnya. Blue Lock memiliki sedikit kesamaan dengan Squid Game. Yaitu menyeleksi 300 peserta, melakukan serangkaian permainan dengan sistem gugur, sehingga akan tersisa 1 orang sebagai pemenang. Cerita dimulai ketika seorang bernama Isagi Yoichi kelas 2 SMA yang tergabung dalam klub sepakbola yang kalah dalam kualifikasi turnamen nasional jepang tingkat SMA. Kendati kalah di kualifikasi, Isagi tetap diundang sebagai salah 1 dari 300 orang yang akan diseleksi di fasilitas Blue Lock. Yang menanti mereka di tempat selanjutnya adalah Blue Lock Man, sistem kiper yang paling canggih. Apa saja materi training-nya!? Seluruh aspek seleksi tahap 2 akan terkuak! Pertemuan dengan para penyerang yang tak dikenal dan pertandingan baru dengan aturan yang mengejutkan telah menanti Isagi! Kalau targetHainya sudah encapai puncak dunia, terjanglah lawan dan kawan! Cetak gol!!