Filsafat dakwah
Abdul Basit (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
Kajian dakwah Islam yang cenderung normatif nampaknya kurang memberikan wawasan dan ruang yang terbuka untuk mendalami berbagai aktivitas ke-dakwah-an yang ada di masyarakat. Dakwah Islam seakan-akan telah menjadi sebuah ritus yang sunyi dari perubahan. Padahal, masyarakat yang menjadi sasaran dakwah Islam senantiasa mengalami perubahan yang terus menerus. Untuk mengatasi kesenjangan tersebut, dakwah Islam dapat dianalisa dalam berbagai perspektif keilmuan, seperti Komunikasi, Sosiologi, Sejarah, Antropologi dan Filsafat. Karena dakwah Islam bukan hanya membahas penyampaian ajaran-ajaran Islam an sich, tetapi berhubungan juga dengan perubahan pola pikir, sikap dan perilaku masyarakat. Ketika dakwah didekati dari sudut filsafat, maka akan segera muncul pertanyaan-pertanyaan mendasar yang harus dijawab. Misalnya, apa hakekat dari dakwah itu? Apakah dakwah merupakan kebutuhan dasar manusia? apa sesungguhnya yang menjadi tujuan dakwah? Mengapa ajaran Islam perlu dikomunikasikan, disosialisasikan, diinternalisasikan dan diamalkan? Mengapa nilai-nilai kemanusiaan perlu ditumbuhkembangkan dalam aktivitas dakwah? Pertanyaan-pertanyaan tersebut merupakan sebagian dari problem dakwah yang harus dijelaskan oleh filsafat dakwah. Oleh karena itu, buku Filsafat Dakwah yang ada di tangan pembaca dapat mengungkap berbagai persoalan-persoalan tersebut di atas.