Misi :  penulis, Asmayani Kusrini

Misi : penulis, Asmayani Kusrini

Asmayani Kusrini (Pengarang) ; Ika Yuliana Kurniasih (Penyunting)

Fiksi Indonesia
Detil Buku
Edisi Cetakan pertama, November 2021
Penerbit Mekar Cipta Lestari
Deskripsi Fisik 326 halaman ; 20 cm
ISBN 9786239606794
Subjek Fiksi Indonesia
Bahasa Indonesia
Call Number KC/813 ASM m
Deskripsi
Berita tentang penikaman mahasiswa itu datang dari jauh pada hari Sabtu yang lengang. Kantor polisi di Desa Boko'lino sedang mati suri dan hanya dijaga oleh Kopral Elias, seorang polisi muda yang sedang berkonsentrasi menulis surat cinta. Kopral Elias sedang bingung memilih kalimat romantis untuk menutup surat cintanya: "Ku pa'kaboro' ko" atau "ku pa'kaboro' ko tontong sae lakona". Kalimat mana yang bisa membuat hati gadis pujaannya berbunga-bunga? 'Saya sayang kamu' atau 'saya sayang kamu selamanya'? Dia masih memikirkan perlu tidaknya menambah "tontong sae lakona" sambil memutar-mutar pulpen di antara jari telunjuk dan jari tengahnya ketika telepon di kantor polisi itu berbunyi. Pesannya singkat dan mendesak. Pada sebuah malam yang naas, hidupnya berubah. Setelah mengalami pelecehan seksual dan hampir menjadi korban perkosaan, dia harus meninggalkan tanah kelahirannya untuk menjadi pembantu. Dari seorang gadis remaja yang bebas merdeka di Tana Toraja, menjadi seorang gadis yang terpenjara dalam kontrak kerja di negeri Eropa. Ia merasa dibuang oleh nenek yang selama ini merawat dan membesarkannya. Nasib membuatnya sempat terlunta-lunta. Dalam pengembaraannya, ia kemudian bertemu dengan orang-orang senasib yang terbuang dan memahami bahwa setiap orang punya caranya sendiri-sendiri untuk menghadapi trauma. Dia menemukan rahasia yang selama ini tidak pernah diceritakan neneknya. Tentang ayahnya. Tentang ibunya. Tentang asal usulnya. Perjalanannya melintasi jarak ribuan kilometer untuk menghadiri pesta perkawinan seorang kawan membuatnya menyadari, semakin jauh ia berkelana, semakin ia memahami keputusan neneknya untuk mengirimnya pergi.
Pinjam Buku Ini
Buku ini dapat dipinjam/dibaca di:
Koleksi belum dapat dipinjam atau dibaca di tempat