Tuhan dan hal-hal yang tak selesai
Goenawan Mohamad (Pengarang) ; Tia Setiadi (editor)
Tersedia di:
Deskripsi
Orang-orang mungkin enggan memungut renungan demi renungan saat Indonesia sedang dirundung komentar-komentar tak keruan, bukan cerita-cerita ke terang. Pada detik-detik berputar, orang-orang mengumbar segala klise kebebalan dan mengajak konfrontasi tak beradab. Mereka mengadakan bualan-bualan dan fitnah-fitnah tak memberi panggilan ke sejarah dan penentuan masa depan. Mereka mengelabui orang-orang masih mengingat-menemui Tuhan dengan wajah sumringah dan bahasa elok seperti daun-daun terberkati. Dalam masa-masa ini tatkala agama sering dijadikan komoditas, atau jadi legitimasi untuk kekerasan dan laku diri yang tak terpuji, buku ini dirasa sangat relevan untuk dibaca dan direnungkan kembali. Buku ini berisi kompilasi 99 esai pendek mengenai Tuhan dan hal-hal lain yang tak selesai. Sebagian didalamnya merupakan versi lain dari tema Catatan Pinggir yang terbit di majalah Tempo, sebagian lainnya sama sekali baru. Semuanya ditulis di masa kita alami sekarang, ketika Tuhan tak bisa ditolak dan agama bertambah penting dalam hidup orang banyak, memberi kekuatan, menerangi jalan, tapi juga membingungkan dan menakutkan.