

Tragedimu komediku : esai-esai
Eka Kurniawan (Pengarang) ; Mahfud Ikhwan (penyunting)
Tersedia di:
Deskripsi
Di sini Eka mengkritisi tentang penyelesaian kasus kekerasan seksual di sebuah kampus negeri yang terkesan ditutup-tutupi, lalu membandingkannya dengan deretan kasus serupa di lembaga otoritas seperti gereja, hingga Akademi Swedia. Sang penulis mengibaratkan pihak kampus yang tidak terbuka mengenai kasus tersebut seperti sedang menyapu sampah ke bawah permadani. Pengandaian semacam ini rasanya akan mudah sekali membuat pembaca tersenyum miris. Pasalnya, kampus harusnya menjadi lembaga yang melindungi mahasiswanya sebagai korban kekerasan seksual. Secara umum, membaca esai-esai pada buku setebal 276 halaman ini juga akan memberi sudut pandang baru dalam melihat berbagai persoalan. Ada banyak perspektif yang jarang disentuh penulis lain, terutama mengenai peristiwa-peristiwa kecil tapi berhasil disajikan dengan ciamik oleh Eka Kurniawan.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Anak Desa diajarnya berkata dibimbingnya berjalan
MULUK, Abdul

Darwin
HOWARD, Jonathan

Saluran transmisi telekomunikasi
ALAYDRUS, Mudrik

Indonesia Mengantarmu Pulang
INDRIATI, Ayub Sihombing

PETUNJUK wisata DKI Jakarta
Kantor Wilayah Perpustakaan Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi DKI Jakarta

Teknik pembelajaran mesin cerdas
MUIS, Saludin

Yakinlah, dosa pasti diampuni : sepuluh amalan pelebur dosa
AL-QARNI, Aidh ; INDRAYADI, Yodi ; JUNAIDI A., Ibnu

Jus super untuk perempuan aktif
Inti Krisnawati, (penulis) ; Fajar Ayuningsih, (penulis.) ; Shinta Teviningrum, (penulis.)

Harmoni di Negeri Seribu Agama : Membumikan Teologi dan Fikih Kerukunan
Abdul Jamil Wahab

Platinum track
Bambang trim (Pengarang)

The Big Fun Mwnulia Membaca Berhitung & Mewarnai Untuk PAUD & TK
; Penyunting: Kiki

The Information Sources of Political Science Volume 1
Holler, Frederick L.

Penilaian hasil belajar pendidikan jasamani dan olahraga
Komarudin (Pengarang) ; Nita Nur Mulia (Penyunting)

Tun Sri Lanang dalam sejarah dua bangsa Indonesia - Malaysia terungkap setelah 380 tahun
Pocut Haslinda Muda Dalam Azwar (Pengarang)
