Dalam Buku Cerita Klasik Franklin ini, Franklin takut akan badai petir. Ketika badai mendekat saat dia bermain di rumah Fox, kilatan petir mengirim Franklin ke cangkangnya. Dia menolak untuk keluar --- bahkan untuk makanan ringan --- sampai teman-temannya membuatnya tertawa dengan cerita panjang mereka tentang apa yang menyebabkan badai. Dan ketika Beaver menjelaskan apa yang sebenarnya menyebabkan guntur dan kilat, Franklin mulai merasa jauh lebih aman. Franklin adalah kura-kura berusia tujuh tahun yang imajinatif dan ramah yang, seperti cerita televisi dan buku-bukunya selalu dimulai, "bisa menghitung dengan dua dan mengikat sepatunya". Dia memiliki cangkang keras di luar dan hati yang sensitif dan lembut di dalam, Dia adalah kakak laki-laki dengan sekelompok besar teman. Orang tua Franklin membimbingnya sepanjang jalan untuk membantunya membuat keputusan yang tepat dan menjadi yang terbaik yang dia bisa. Dia sangat mencintai keluarga dan teman-temannya dan senang pergi ke sekolah dan belajar hal-hal baru. Dia berteman baik dengan Beruang yang dia suka bermain dan menghabiskan sebagian besar waktunya bersama. Dia juga sangat dekat dengan temannya Snail yang memandangnya seperti kakak laki-laki. Keingintahuan Franklin terkadang bisa membuatnya mendapat masalah, tetapi dia selalu berhasil pada akhirnya.