Dalam lipatan kain, kumpulan puisi
Esha Tegar Putra (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
Lahir, tumbuh dan besar, di negeri di mana kata-kata meng- ambil peranan penting dalam segala lini kehidupan membuat saya harus berpandai-pandai dalam memilah pengucapan pada orang dan harus lihai lagi sigap memaknai ucapan orang. Setiap kata dikeluarkan dan diterima mesti dengan kesepadanan pikiran dan perasaan. Perihal tersebut tidak pernah diajarkan di mana pun oleh siapa pun. Sebab kosakata dalam kitab bahasa ibu saya, berikut kaidah pengikat penggunaannya, akan muncul dan terserap dengan sendirinya seiring pergaulan dalam masya- rakat. Teramat mustahil seseorang di negeri saya pandai berkata lihai memaknai kata tanpa masuk ke lingkaran per- gaulan masyarakat yang merupakan leksikon bergerak. Dalam lingkaran itulah orang-orang mencipta kalimat muja- rab bin ajaib, hasil tatanan ulang pembongkaran kosakata dari kitab bahasa segala mungkin. Mereka menata, mengulas- jahit, menambal-sulam, memadu-padu, bahkan jikalau perlu memelintir kata hingga makna sebuah kata harus rela ter- lempar untuk kemudian dimasuki oleh makna lain. Proses menata kata-kata tersebut terjadi terjadi di mana saja, kapan saja, dan dalam situasi apa saja.