

Oksidentalisme dalam sastera Melayu : sebelum merdeka hingga era Mahathir Mohamad
Mohamad Saleeh Rahamad (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
Apabila kuasa Eropah melakukan kolonialisme dan imperialisme ke Asia, Afrika dan Amerika Latin, mereka turut memanfaatkan strategi bersifat kebudayaan melalui persuratan. Memandangkan peranan sastera sangat penting, penulisan wacana Orintalisme telahmenjadi suatu projek yang terancang demi meneguhkan kolonialisme dan imperialisme. Sebaliknya, peribumi negara tanah jajahan juga telah memberikan reaksi secara intelektual terhadap Orientalisme. Wacana Orintalisme dibalas dengan wacana Oksidentalisme. Walau bagaimanapun, wacana Oksidentalisme tidak mempunyai agenda seperti Orientalisme. Demikianlah yang diperlihatkan melaluikajian terhadap kesusasteraan pascakolonial di Malaysia dalam buku ini. Pelbagai corak Oksidentalisme muncul daripada perspektif pengarang yang berada dalam ruang waktu yang berlainan, sejak era naungan kolonial sehinggalah era Mahathir Mohamad yang terkenal sebagai pengkritik keras terhadap negara-negara Barat. ; Bibliografi : halaman 317-338 ; Indeks : halaman 339-360
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Mom's power : kisah inspiratif ibu rumah tangga pencetak Rp 3,5 M per bulan
AVIANTO, Citra

Ganti rugi tata usaha negara
INDONESIA

At the dog rescue centre
HENEGHAN, Judith

Peranan humas dalam perusahaan
DANANDJAJA

Abad Kejiwaan

Microwave transmission-line impedance data
Gunston, M. A. R.

Catatan Praktis Pebisnis Kontraktor
Agung Sujatmoko

Matahariku Indonesiaku! : Gebrakan Orang-Orang Indonesia Fenomenal Terkini Membasmi Kezhaliman
Rusdianto

The color of a dream - warna mimpi
MacLean, Julianne (Pengarang) ; Eka Budiarti (alih bahasa) ; Rina K. Agata (penyunting)

Offline : finding yourself in the age of distractions
Desi Anwar (Pengarang)

Ben 12 zodiac force volume 4 : heart breaker
Gerald, Patrick (Pengarang) ; Herman (Penerjemah) ; Natalia (Penyunting) ; Bram Leonard (Ilustrator)

The confidante plot
Aranindy ; Tiyas Puspita Sari (editor)

Teman yang tepat untuk perjalanan yang lambat
Kitairae (Pengarang) ; Puji Hanifach (Penyunting)

Bismillah, Allah bersamaku
Lia Herlina (Pengarang) ; Hafizh Nurul Faizah (editor)
