JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Easy Happiness

Easy Happiness

Dancing Snail (Pengarang) ; Fatya Permata (Penyunting) ; Presilia Prihastuti (Penerjemah)

Edisi Cetakan Pertama
Penerbit Jakarta : TransMedia Pustaka, 2023
Deskripsi Fisik 276 Halaman : Ilustrasi ; 13 x 19 cm
ISBN 9786231630285
Subjek Pengembangan Diri
Bahasa Indonesia
Call Number 155.25 DAN e

Tersedia di:

Perpustakaan Jakarta - Cikini
Dapat dipinjam: 3
Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Dapat dipinjam: 3

Deskripsi

Sudah cukup untuk hari ini. Sisanya biarkan untuk diriku di esok hari.” Bukan sekadar bersungguh-sungguh, tetapi ada 58 cara untuk bisa hidup bahagia dengan mudah. Aku tersadar, yang membuatku cemas bisa jadi karena takut akan citra diriku yang dinilai berbeda dengan citra yang diharapkan orang lain. Hidup ala my way bukan berarti seperti yang dipertontonkan lewat iklan, yakni ala YOLO yang berhenti bekerja dan berkeliling dunia. Meskipun tidak terlihat seperti mereka, paling tidak hidup kita dapat memiliki perjalanan nya sendiri menuju jati diri kita yang sebenarnya. Aku pun siap untuk bisa hidup ala aku sendiri ketika menyadari bahwa meski tidak memiliki keistimewaan, aku tetap memiliki kemampuan untuk melakukan ini dan itu secukupnya. Terkadang aku merasa ciut kalau dibandingkan dengan orang-orang lain dan menerima segala kekurangan yang ada di diri ini. Bisa jadi aku memang tidak memiliki warna yang terlihat jelas alias warna campuran serta wangi yang lembut dan tidak terlalu menusuk ini, juga menjadi wangi yang terpancar dari diriku sendiri. Aku teringat akan tulisan yang pernah kulihat di pintu toilet stasiun subway. "Ada dua cara kalau kamu mau bahagia. Pertama, perbanyak apa yang kamu punya. Kedua, kurangi apa yang kamu inginkan." Singkat dan jelas. Sepertinya, ada saja filosofi baru di toilet. Kita tahu benar. Kalau ingin bahagia, jangan membanding-bandingkan diri dengan orang lain. Bersyukur dengan apa yang sudah dimiliki dan fokus terhadap apa yang dijalani. Hal yang sudah dipahami betul... di kepala. (Masalahnya susah untuk diwujudkan, sih.) Namun, di dunia nyata, yang namanya kebahagiaan tidak datang dengan sesederhana dan segampang itu. Penasaran Bagaimana agar pikiran di kepala ini bisa turun ke hati? Sungguh ingin tahu, aku.

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!