

Masjid ramah lingkungan
Suprio Guntoro (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
Masjid juga merupakan “agen kebaikan” yang semestinya bisa menjadi contoh bagi masyarakat sekitarnya, termasuk dalam merespon berbagai isu lingkungan. Program yang akan dilakukan pihak masjid seharusnya mengacu pada ciri-ciri Masjid Ramah Lingkungan (MRL) yang bersifat dinamis, dan terus berkembang sesuai dengan perkembangan IPTEK serta persoalan lingkungan. Seperti penerapan konsep arsitektur ekologis, program “Puasa Tissue”, pemanfaatan limbah wudhu, dll. Sebelum program-program tersebut disusun dan dilaksanakan, perlu didahului sosialisasi, mulai dari internal pengurus masjid, kepada seluruh jama’ah serta diteruskan kepada masyarakat sekitar masjid. Program MLR juga perlu disosialisasikan kepada pihak-pihak terkait, seperti DMI, MUI, Dinas Lingkungan Hidup, dan lain-lain, guna memperoleh masukan, dukungan, serta peluang untuk bekerjasama.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

A Story of heroes 15
MIR, Choi ; Jun ; Ivana Tamrin

Jakarta berlin: dalam cermin puisi.

A quick & effective strategy to understand reading comprehension for Toefl test Slamet Riyanto, Leila NH, Emilia NH
RIYANTO, Slamet

Medical reference library : medical tests
MEDICAL reference library

The law of apostasy in Islam
ZWEMER, Samuel M.

Filsafat Yunani Klasik : relevansi untuk abad xxi
Budiono Kusumohamidjojo (Pengarang) ; Ino Hartono (Editor)

KETIKA Makkah menjadi seperti Las Vegas
KUSUMA, Mirza Tirta

The handbook of cooperative learning : inovasi pengajaran dan pembelajaran untuk memacu keberhasilan siswa di kelas
Sharan, Sharan ; Sigit Prawoto ; Daru Wijayati

Rumah tangga seindah surga : kisah islami keluarga paling romantis sepanjang masa
Ukasyah Habibu Ahmad

Watir II
Infowatir (Pengarang) ; SR (Pengarang)

Panduan Sukses Tes CPNS 2018/2019 Sistem CAT
-

Menjaga Kesehatan : Keeping Fit
-

Menyelamatkan Bangkai Kapal
-

FIlsafat agama, budi pekerti, dan toleransi : nilai-nilai moderasi beragama
Amran Suadi (Pengarang) ; Irfan Fahmi (desain sampul) ; Wanda (penata letak) ; Miya (penata letak)
