JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Cerita rakyat Nusantara terpilih (3) :  raja Aji Bonar, putri Monondeaga dan raksasa Tulap, Siuk Bimbim dan Siuk Bambam, mandi darah naga sakti

Cerita rakyat Nusantara terpilih (3) : raja Aji Bonar, putri Monondeaga dan raksasa Tulap, Siuk Bimbim dan Siuk Bambam, mandi darah naga sakti

Widodo WS (Pengarang) ; Tim Nuansa (Penyunting) ; Toto Rinato (Ilustrator)

Edisi Cetakan I
Penerbit Bandung : Penerbit Nuansa Cendekia, 2021
Deskripsi Fisik 44 halaman : ilustrasi ; 14,5 x 21 cm
ISBN 9786028395106
Subjek Cerita rakyat
Bahasa Indonesia
Call Number A/398.2095 98 WID c

Tersedia di:

~Perpustakaan Jakarta Utara - Koja
Dapat Dipinjam: 1
Baca di Tempat: 3
Sedang Dipinjam: 0
00006527147
Baca di tempat
RUANG KOLEKSI ANAK UTARA - Koleksi Anak Lantai 2
A/398.2095 98 WID c
Koleksi Anak 7-9 Tahun
00006527148
Tersedia
RUANG KOLEKSI ANAK UTARA - Koleksi Anak Lantai 2
A/398.2095 98 WID c
Koleksi Anak 7-9 Tahun
00006527153
Baca di tempat
PERPUS CILINCING--RUANG KOLEKSI ANAK - Perpustakaan Cilincing lantai 2
A/398.2095 98 WID c
Koleksi Anak 7-9 Tahun
00006527158
Baca di tempat
RUANG KOLEKSI TANDON UTARA - Lantai Dua
A/398.2095 98 WID c
Koleksi Anak 7-9 Tahun

Deskripsi

Suatu hari putra raja mengumpulkan seluruh rakyat negeri Tiangkerarasen di gelanggang permainan gasing. Tidak lupa ia mengundang sang raja, ayahnya. Setelah semua berkumpul, putra raja berseru, “Hai rakyat Tiangkerarasen, hari ini aku mempertaruhkan negeri ini beserta isinya kepada Aji Bonar. Jika ia kalah, ia harus mengem­bali­kan seluruh kemenangan yang diperoleh dariku. Jika aku yang kalah, maka negeri ini akan kuberikan kepadanya. Ia akan memerintah seluruh negeri ini. Apakah kalian setuju?” Itulah petikan salah satu kisah dalam buku ini. Dengan ilustrasi menarik, Cerita Rakyat Nusantara Terpilih dalam buku-buku ini sangat memikat buat adik-adik semua. Cocok dibaca menjelang tidur, enak dibaca kala istirahat, dan pelipur lara di kala senggang. Dengan membaca cerita rakyat warisan budaya Nusantara, adik-adik dapat memperluas wawasan khasanah budaya tanah air kita.

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!