Bibliografi: halaman 270-275 ; Sirah Nabawiyyah menganalisis rangkaian peristiwa historis kehidupan Nabi Muhammad saw yang merupakan uswah hasanah (teladan yang baik) bagi seluruh manusia. Sirah Nabawiyyah dapat meningkatkan semangat spiritual, gairah Intelektual, dan wawasan historis, serta memiliki manfaat sebagai media penyebaran dakwah Islam. Kelangkaan karya Sirah Nabawiyyah di Indonesia mengakibatkan kajian komprehensif mengenal karakteristik historiografis Sirah Nabawiyyah di Indonesia jarang dijumpal. Di antara sedikit karya-karya ulama Indonesia mengenal Sirah Nabawiyyah adalah al-Nur al-Mubin fi Mahabbah Sayyid al-Mursalin oleh KH Muhammad Hasyim Asy'ari. Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad oleh K.H. Moenawar Chalil, dan Membaca Sirah Nabi Muhammad Saw dalam Sorotan al-Qur'an dan Hadis-Hadis Shahih oleh KH Muhammad Quraish Shihab, Melalui metode sejarah, penelitian kepustakaan ini menjelaskan latar belakang penulisan, sumber-sumber penulisan, dan eksplanasi sejarah dalam historiografi Sirah Nabawiyyah ketiga karya tersebut. Oleh sebab itulah, penelitian komparatif terhadap karya K.H. Muhammad Hasyim Asy'ari, K.H. Moenawar Chalil, dan Muhammad Quraish Shihab ini sangat penting secara akademis.