KH, Maimoen Zubair
Jamal Ma'mur Asmani (Pengarang) ; Iyus (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
indeks hal: 212-214 ; bibliografi hal: 207-211 ; KH. Maimoen Zubair adalah mata air keteladanan. Ulama kharismatik ini membaktikan seluruh hidupnya untuk santri dan pesantren. “Mbah Moen” demikian sapaan akrabnya, begitu telaten dalam mendidik santri-santri yang datang dari berbagai penjuru negeri. Ia tak sekadar mengajar, tetapi juga menjadi mata air keteladanan yang menyejukkan batin para santri atau siapa saja yang datang untuk tabarrukan kepadanya. Bagi Mbah Moen, mengajar di pesantren adalah komitmen tarekat seorang Kiai. Semua jadwal ngajinya dijalani dengan penuh istiqamah. Padahal, sebagai ulama besar, ia memiliki jadwal pengajian yang cukup padat di luar. Namun, menurut sejumlah santrinya, ia selalu mempertimbangkan ngajinya di pondok agar tak terganggu.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya
Arsitek Bicara Tentang Arsitektur Indonesia
BUDIHARDJO, Eko
Kontrovetrsi Pembentukan Hukum Islam
MINHAJI, Akhmad
Melanjutkan pemikiran dan perjuangan : Gusdur
ISKANDAR, A Muhaimin ; MASDAR, Umaruddin (Ed.)
Pengawasan melekat di lingkungan aparatur pemerintah
NAWAWI, Hadari
Indigostar : melacak sosok manusia bintang dalam jagat rekacita
HAESY, N. Syamsuddin Ch. ; TRIM, Bambang
Smart Love : Kiat Mempertautkan Hati Sesama Muslim
ABDULLAH, Mas Udik
Angel dan Demon : 30 kisah inspiratif sang pemenang
ABIDIN, Helena ; CHANDRA, Suhartono ; TALIP, Timoteus ; SUSANTO, Adinto F.
Trucks
HANNIGAN, Paula
Korean grammar pool : kumpulan tata bahasa Korea
JONATHAN
Untaian nasihat Imam Syafi'i : Gerbang kebahagiaan, kearifan, inspirasi, dan muhasabah
-
Bermain bulu tangkis
; Raharjo
Ayo mewarnai 2
-
Seri dongeng dunia : putri salju
-
Mekkah : memoar luka seorang TKW
Aguk Irawan MN (Pengarang)