

Kamu anak adam atau kera...?! : Melacak jejak - jejak dari mana gerangan kita berasal
MUHYIDIN, Muhammad ; Anas, Yusuf
Tersedia di:
Deskripsi
Bibliografi hlm. ; Coba anda patut diri anda di depan cermin? Hemmm… tampan ya? Cantik ya? Meikat ya? Penuh pesona ya? Begitu indah ya? Begitu menakjubkan ya? Mungkin, setiap kita akan merasa demikian saat mematut diri. Bahwa kita adalah makhluk paling mulia, paling sempurna, dan paling mempesona. Lalu, Darwin mengumumkan hasil penelitian ilmiahnya bahwa manusia sesungguhnya merupakan hasil evolusi dari kera (monyet)! Setujukah anda? Marahkah anda? Kalau anda setuju, niscaya anda penganut aliran evolusi, bahwa segala apa di dalam semesta ini, termasuk kita, merupakan hasil evolusi panjang. Namun kalau anda tidak setuju, pasti anda tersinggung masak iya makhluk tampan dan cantik begini disamakan dengan kera? Apalagi, jelas – jelas Islam menandaskan bahwa manusia adalah ciptaan Allah yang paling sempurna!
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Fikih hubungan antar agama Said Agil Husin Al Munawar; ed. Abdul Halim
AL MUNAWAR, Said Agil Husin

Kebangkitan Peran Budaya

Ketika Kubur Itu selesai digali
DONGGO, A.D

Matlab : Programming with applications for engineers, first edition (international edition)
CHAPMAN, Stephen J

Membuat Aneka Kemasan Antaran Pengantin
-

Negeri van oranje
Wahyuningrat (Pengarang) ; Adept Widiarsa (Pengarang) ; Nisa Riyadi (Pengarang) ; Rizki Pandu Permana (Pengarang)

Untung besar dari reksa dana
Arif Rahman (Pengarang)

Dracula
Bram Stoker

Kecipak... kecipuk... katak berenang : metamorphosis for kids
Aan Wulandari U (Pengarang) ; Jumi Haryani (Penyunting) ; Azurecca (Ilustrator)

Memoar Achar Iljas, dari tepi Maninjau : berakit-rakit kita hulu
Darwis Triadi (fotografer) ; Brun, Jacques Alexandre (fotografer)

Metodologi penelitian sastra : paradigma, proposal, pelaporan, dan penerapan
Puji Santosa (Pengarang) ; Dhanus Priyo Prabowo (Penyunting)

Bahas habis-habisan tematik SD/MI kelas 3
-

Ti amo, tia amoria
Karla M. Nashar (Pengarang) ; Hetih Rusli (penyunting)

Kaba Mamak Si Hetong
Edwar Djamaris (Pengarang)
