Setelah lonceng berbunyi 12 kali
JANGKUNG, Giyanto ; ENDARMOKO, Eko
Tersedia di:
Deskripsi
Cerita yang disajikan dalam novel ini akan membuat pembaca berfikir tentang hegemoni kesucian. Bahwa gagasan tentang kesucian sebagai ideologi terbaik bukan hanya tersebar penandanya di mana-mana, tetapi seperti dunia di dalam novel ini, dianggap sahih untuk dituntutkan sebagai kualitas terbaik manusia. Bahwa manusia terbaik bukanlah yang kaya, yang cerdas, yang rajin, yang berguna, atau yang berkuasa, melainkan yang suci. Dalam Setelah Lonceng Berbunyi 12 Kali kesucian jelas menjadi ukuran. Suri yang sebatang kara adalah perempuan juara mengaji, tetapi yang diperdaya lelaki begitu rupa sehingga terdampar di tempat portitusi. Cerita dimulai ketika kesadaran ideologisnya membuat ia mulai sholat dan mengaji kembali, tetapi kebutuhan praktisnya membuat ia masih bertahan dengan pekerjaannya. Suatu struktur penanda segera terbentuk: jika mengaji, Suri pergi ke gubuk janda tua Mbah Jimin yang terletak di luar kompleks lokalisasi pelacuran, tempat ia telah menitipkan sajadah mukena dan kitab suci Al-Quran. Terdapat garis pembatas yang jelas, segala sesuatu yang berada di tempat prostitusi adalah lawan dari suci, jadi benda-benda sacral yang merupakan penanda kesucian tidak dianggap layak di dalamnya.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya
Bahasa Indonesia untuk ekonomi
SUPARNO, H
Komponen visual : perancangan dan implementasinya pada Delphi 6
SUSILO, Djoko
Pedoman Menyusun Rancana Pemasaran
BANGS, David H
Stanley haus hiu = Stanley haus hiu
GRIFF
Kamus Bali - Indonesia
Balai Bahasa Denpasar
Akar-akar Kebangsaan Indonesia Buku 1
SIMBOLON, Parakitri
JEJAK Langkah Pak Harto : 28 maret 1968 - 23 Maret 1973
SOEHARTO,1921
History of The Arabs
HITTI,Philip K ; R. Cecep Lukman Yasin
Anatomi berorientasi klinis
MOORE, Keith L. ; DALLEY, Arthur F. ; HARTANTO, Huriawati ; SYAMSIR MS., M. ; ASTIKAWATI, Rina
Epidemiologi
Nur Nasry Noor
Materi pendidikan agam Islam
SUPIANA
The Dwarf in the Drawer : L. Van King
L. Van King
Tres Leches Cake : Dessert Lezat Dengan Bahan Utama 3 Jenis Susu
Tri Palupi Purwastuti ; Esti Nurtjatrukmi Putriningrum
La Grande Borne
Nh. Dini