Hlm 192 ; Sejak ibu pergi meninggalkan kami selama–lamanya, Bapak menikah lagi dengan beberapa perempuan. Bapakku menikahi tiga perempuan pengganti ibuku. Perempuan pertama hanya bertahan beberapa bulan. Perempuan kedua inilah yang menciptakan neraka petaka bagi aku, kakakku, dan adik – adikku. Demikian kuat setan yang menguasai perempuan ini sampai – sampai, Bapakku, orang tua kandungku sendiri, tega menyiksa kami habis – habisan atas pengaruh Sulastri. Sabuk berbandul besi adalah alat penyiksa kesukaan Bapak. Jika sudah marah, Bapak akan menyabetkan sabuk itu ke tubuh kami yang kurus, kecil, dan tak berdaya ini berkali – kali, sampai darah mengucur dari luka-luka yang kami derita.