Pangeran katak ; Putri burung merak
Yusmadani, ART
Tersedia di:
Deskripsi
Alkisah, ratusan tahun yang silam, jauh di pelosok Nusantara, adalah seorang petani. Ia dan istrinya hidup melarat dan serba kekurangan. Namun begitu keduanya tak kenal putus asa. Mereka selalu bekerja apa saja untuk mencukupi kebutuhan sehari – hari. Suami istri sudah lama berumah tangga namun belum dikarunia anak. Padahal sudah berpuluh dukun mereka datangi untuk berobat. Pada suatu malam, istri petani itu bermimpi bertemu seorang kakek yang berpakaian serba putih Hari berlalu bula pun berganti istri petani pun hamil. Kini usia kandungannya sudah mencapai tujuh bulan. Dua bulan kemudian dia pun melahirkan. Dan yang dilahirkannya itu pun seekor katak. Tetapi anehnya katak itu bisa menangis . suara tangisannya pun seperti tangisan bayi biasa. Besar tubuhnya pun sebesar bayi manusia.