Buku ini berpesan : “Tempatkanlah hatimu di singgasana-Nya dan bergegaslah untuk menjadi hamba-Nya, hidupkanlah dalam hati Anda kalimat ‘Aku bersama orang-orang yang tunduk hatinya”. Muhammad Al-Hanafiah menyampaikan :”Harga tubuh kita tidak bisa dibeli kecuali dengan surga, maka janganlah jual dirimu kecuali dibeli dengan surga”. “Celakalah bagi orang yang tidak merasa cukup akan adanya Allah, kemudian menyembah kepada makhluk-Nya, padahal hanya dia yang berhak disembah” (Hadits Al-Qamar/28). Ibnu Qayyim memberikan nasehat, “Katakanlah, hanya kepunyaan-Mu ragaku dan hartaku, karena sesungguhnya segala hal yang dimiliki oleh seorang hamba adalah kepunyaan Tuhannya”. Seorang badui Arab dari bani Abas terkenal mempunyai keluarga, harta, rumah yang luas, dan kekayaan yang banyak. Pada suatu hari dia keluar mencari unta yang hilang, dan ketika dia kembali ke rumah, dia tidak lagi menemukan rumah, keluarga, anak, harta dan kenderaannya; karena banjir telah melalap semuanya, sehingga semua terpendam di bawah reruntuhan dan pasir; lelaki itu menyerahkan semuanya kepada Allah.