Unduh JAKLITERA Mobile
Ayat-ayat mesra
MUSTIKA, M Shodiq
Tersedia di:
Deskripsi
Tema cinta tiada pernah habis digali. Cinta sejak dulu hingga saat ini pun masih menjadi sumber inspirasi banyak pujangga. Ibnu Hazm adl inspirasi dari penulis buku ini. Penulis buku ini dgn detail mengkaji cinta bersadarkan sudut pandang Ibnu Hazm. Bahasa yg ringan mengalir & tak menggurui membuat buku ini mudah dipahami. Penulis dgn apik membungkus pendapat Ibnu Hazm utk disesuaikan dgn realitas saat ini. Tentang bagaimana kita bisa mencintai seseorang & apa saja batasan yg diperbolehkan sesuai dgn syariat Islam. Silakan bercinta & luapkanlah cinta kepada kekasih selama tak melanggar norma agama - Dr. M. Qurnish Shihat M. Shodiq Mustika adl nama pena Muhammad Shodiq. Tambahan nama Mustika merupakan singkatan dari Muhammad Shodiq bin Tamsir bin Ismail bin Khusban bin Adam. Beliau mempesialisasikan diri utk menulis buku-buku yg bertema pengembangan kecantikan batiniah meliputi hubungan pria wanita mencari cinta sejati & pengembangan diri.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya
Childcraft - the how and why library : about you
Bagaimana meniti karir puncak
PARKINSON, C. Northote
Cerita permainan : tangkap bunglon si pencuri
OKAMOTO, Ichiro
International business : competing in global marketplace 8e
HILL, Charles W. L.
Manajer abad XXI = The 21st century manager : keahlian yang berfokus masa depan menjelang milenium mendatang
KAMP, Di ; WIRIADI, Andre
Mencari Tuhan Di Warung Kopi
ENHA, Iluny S
My First Book of Everyday Words : English-Indonesian-Arabic jilid 3
ANSORI, Mochamad
The knight in the area 5
IGANO, Hiroaki ; KAYA, Tsukiyama ; ZUL ; FAIZAL
Tambahan lembaran negara Republik Indonesia tahun 1958 no. 1613-1726
INDONESIA.
Sistem informasi akuntansi
PUSPITAWATI, Lilis
Komunikasi Politik Politik Komunikasi
MULYANA, Deddy
Seri read aloud : hus! hus!
Izzah Annisa (Pengarang)
Astaga, mulutku terbang (lagi)!
Cho Seung Hye (Pengarang) ; Larissa Adinda (Penerjemah) ; Larissa Adinda (Penyunting)
Katalog Induk Naskah-Naskah Nusantara : Museum Sonobudoyo Yogyakarta
Dr. T.E. Behrend
