Buku ini menceritakan Alana yang mencintai Asta, tetapi Asta tak mencintai Alana, Asta selalu tidak serius dan mempermainkan perasaan Alana. Mencintai dalam sakit. Mengubah diri demi orang yang bahkan tak memalingkan wajahnya sedikit pun padamu. Hatiku berdarah, dan aku masih saja mencintainya. Bahkan, setiap malam aku masih menyempatkan diri untuk berdoa supaya dia selalu bahagia. Ini cinta yang bodoh, Alana tahu itu, tapi dia akan terus bertahan, terus mencintainya hingga dia mengundangku masuk ke dunianya.