Hidup sekali, berarti, lalu mati : transform our life, help others, stay positive
RIF'AN, Ahmad Rifa'i
Tersedia di:
Deskripsi
hlm. : 210 ; Ada sekelompok manusia yang memadatkan usianya dengan beragam karya. Namun ada pula yang sudah merasa cukup hidup dengan aktivitas yang apa adanya. Tak penting mereka siapa. Yang lebih penting, kita termasuk yang mana? Ada yang mengisi hari dengan beragam kontribusi. Namun ada pun sekolompok manusia yang hidupnya hanya memperjuangkan kesenangan dan kebahagiaan diri sendiri. Tak penting mereka siapa. Yang lebih penting, kita yang mana? Hidup hanya sekali. Maka pilihlah hidup yang pernuh arti. Yang penuh prestasi dan kontribusi. Yang jasadnya mati tapi namanya tetap abadi. Yang hidup mulia, matinya dikenang sejarah. Yang di dunia bahagia, di akhirat meraih surga. Yang di dunia dicintai manusia, di akhirat hidup bersama ridha Tuhannya.