Respons masyarakat lokal atas bencana : kajian integratif ilmu, agama, dan budaya
Arqom Kuswanjono (editor) ; Agus Indiyanto (editor)
Tersedia di:
Deskripsi
Bibliografi : halaman 227-228 ; Fokus utama pada buku kedua dari serial Agama dan Bencana ini adalah mengetengahkan pemahaman dan daya lenting masyarakat yang dibangun atas sistem pengetahuan lokal, sekaligus mengkaji kemungkinan mempertemukan pendekatan sains dan budaya. Contoh-contoh kasus yang diambil dari berbagai daerah di Indonesia memperlihatkan bahwa masyarakat memiliki sistem pengetahuan yang berasal dari pengalaman panjang interaksi dengan lingkungan hidupnya. Sistem sosial pun kadang sudah disesuaikan dengan gerak-gerik alam. Oleh karena sifatnya yang mengakar kuat, perspektif, kearifan lokal, dan pranata lokal akan memberikan landasan yang kuat dalam membangun masyarakat tangguh bencana yang lebih partisipatif.