

Lost man's lane : rumah tua, kereta hantu, dan jalan penuh misteri
GREEN, Anna Katharine ; PRATIWI, Fitria ; HANNA, Selviya
Tersedia di:
Deskripsi
Judul asli : Lost man's lane : a second episode in the life of Amelia Butterworth ; Setelah berhasil memecahkan kasus pembunuhan di Gramecy Park, New York, Amelia butterworth, si detektif perempuan yang modis kini diminta Mr. Gryce untuk memecahkan kasus aneh di sebuah desa. Empat orang yang melintasi jalan hilang tanpa jejak. Sebuah mitos tentang kereta hantu dan empat buah rumah dnegan penghuni yang tidak biasa di sepanjang jalan itu menjadi pembuka misteri hilangnya para korban. Untuk menyelidiki kasus ini, Amelia Butterworth harus meninggalkan kebiasaannya tinggal di lingkungan sosialita, New York. Dia harus tinggal bersama keluarga teman sekolahnya, Althea, di sebuah desa terpencil dan mendapati rumah besar yang ditempatinya juga penuh misteri.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Materi pokok organisasi dan manajemen
ARIEF, Mirrian Syofian

Mengetik
SIRODJUDIN, Iyod

Sepolos cinta dini
Mira W

Presiden hak jawab : belajar dari cara presiden SBY menggunakan hak jawab, merawat kemerdekaan pers, menumbuhkembangkan demokrasi, dan memajukan kesejahteraan umum
PANDJAITAN, Hinca IP

Keputusan Gubernur Kepala daerah khusus ibukota Jakarta nomor 1600 tahun 1997 tentang tata naskah dinas di lingkungan pemerintah daerah khusus ibukota Jakarta
JAKARTA. Pemda DKI

Ibu-ibu Anda
-

Akhir hidup Ayah
; Budi Prasetyo (Editor)

Penutup para nabi dan rasul : Nabi Muhammad SAW
andriansyah (Pengarang) ; studio 88

Kreasi miniatur dari clay
Yoyong (Pengarang) ; editor, Mayang Sari (Pengarang)

Pahlawan dan Tokoh Betawi DKI Jakarta
-

Cerdas berlalu lintas : aman dan nyaman dalam berkendara
Rohmat Kurnia

Dongeng pendek tentang kota-kota dalam kepala
Mashdar Zaenal (Pengarang) ; Addin Negara (Pengarang)

Yang tak terlupa
discaria paladinteri montera de manics (Pengarang)

Allah tujuan kita : mendekati Allah untuk meraih kebahagiaan hakiki
Nasaruddin Umar (Pengarang) ; Ibnu Sina (Penyunting) ; Angga Marzuki (Penyunting) ; Fajar Kurnianto (Penyunting)
