Sekolah yang klub basketnya vakum bagi Starlet Annabelle seperti padang pasir tanpa oasis. Baskit adalah hidupnya dan ia ingin berpestrasi melalui olahraga itu, tapi apa daya, klub basketnya bubar setelah pelatih mereka menikah dan pindah ke Jepang. Ia sudah mengusahakan nyaris semuanya, tapi rasanya sia-sia. Belum lagi rumah Starlet terkena invasi dua turis Jepang. Apa lagi yang lebih buruk dari ini?