JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Unduh JAKLITERA Mobile
Dapatkan akses ke koleksi literatur terbaik dengan JAKLITERA. Unduh aplikasinya di
Android dan iOS, dan mulai petualangan membaca Anda hari ini!
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000001782
Baca koleksi ini
Menikmati puisi-puisi Leon Agusta, tidak perlu takut diperlukan keterbukaan
Kasdi W.A. (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Jakarta : Terbit, 1980
Deskripsi Fisik
3 halaman ; 25 cm.
ISBN
-
Subjek
Kritik Puisi
Bahasa
-
Call Number
H.37.910
Deskripsi
Kliping Fiksi Puisi bersumber dari koran Terbit, Sabtu, 13 September 1980.
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Terkait
Koleksi Rekomendasi Lainnya
antropologi sosial
Semua yang merunduk harus dibangunkan
Pendidikan Sastra Indonesia
Monosemi pengajaran sastra Indonesia
Suyitno Basuki (Pengarang)
Nyoman Tusthi Eddy
Nyoman Tusthi Eddy : Sajak-sajak perkawinan
Nyoman Tusthi Eddy (Pengarang)
Oyon Sofyan
Galaherang, desa yang ditinggalkan warganya
Oyon Sofyan (Pengarang)
Biografi Sastrawan Indonesia
Dimulai dari nol
M. Hussyn Umar (Pengarang)
Abdul Hadi WM
Ketikan dan tulisan tangan sajak-sajak Abdul Hadi WM
Abdul Hadi WM (Pengarang)
Pamusuk Eneste / Lubis, Mochtar
Surat untuk Pamusuk Eneste dari Mochtar Lubis (1 Februari 1985)
Mochtar Lubis (Pengarang)
Pamusuk Eneste
Surat tulisan tangan untuk Pamusuk Eneste dari Doris Jedamski (21 Agustus 1981)
Doris Jedamski (Pengarang)
Indra Kusumah
Wajah
Indra Kusumah (Pengarang)
Suharianto, S. / Darto Singo
Roman ala Siti Nurbaya versi baru : timbangan buku - biru darah gadisku
S. Suharianto (Pengarang)
Wilson Nadeak
Menulis tentang sesuatu yang bermakna
Wilson Nadeak (Pengarang)
Jassin, H.B. (Hans Baque), 1917/2000
Surat tulisan tangan HB. Jassin untuk Kahar Masyhur (14 Desember 1978)
H.B. Jassin (Pengarang)
Dewi Motik, 1949/
Dra. Dewi Motik Pramono - masih ada yang tempatkan wanita makhluk nomor dua
Evi (Pengarang)
Kesusastraan Indonesia / Kritik Esai
Diskusi sastra dibuka.Pemrasaran-pemrasaran terlalu individualistis
Esai Indonesia