JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000001946
Baca koleksi ini


Beberapa masalah perkembangan ilmu filologi dewasa ini
Achdiati Ikram (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Jakarta : penerbit tidak teridentifikasi, 1983
Deskripsi Fisik
73 halaman ; 30 cm
ISBN
-
Subjek
Achdiati Ikram
Bahasa
Indonesia
Call Number
A.1.2
Deskripsi
berisi tentang kumpulan karangan yang dimaksudkan untuk memberikan suatu gambaran tentang latar belakang,tujuan,metode serta ruang lingkup filologia,khususnya dalam studi naskah-naskah Indonesia dalam arti yang luas
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Terkait
Koleksi Rekomendasi Lainnya

Koleksi Humor
Kelirumologi Jaya Suprana: tanah air & patriotisme

Ratna Asmara
In memoriam Ratna Suska
H. Rosihan Anwar (Pengarang)

Esten, Mursal / Chairil Anwar, 1922/1949
Tantangan orang Minangkabau, bagaimana jadi orang Indonesia
Ahmad Gazali (Ilustrator)

Abdurrahman Wahid
Gus Dur. Sistem pemerintahan akan mengikuti Perubahan

Wijaya
Kepedulian sosial dalam nilai sejak
Wijaya (Pengarang)

Wildan Yatim
Kaya bahan miskin pengetahuan
Wildan Yatim (Pengarang)

Kassim Mansur
Demokrasi dalam tantangan
H. Kasim Mansur (Pengarang)

Katrin Bandel
Potret perempuan pengarang sebagai selebriti (4)
Katrin Bandel (Pengarang)

Wilson Nadeak
Usaha yang tidak akan selesai-selesai : Mungkinkah setiap orang dapat menulis?
Wilson Nadeak (Pengarang)

Jassin, H.B. (Hans Baque), 1917/2000
Surat tulisan tangan HB. Jassin untuk Kahar Masyhur (14 Desember 1978)
H.B. Jassin (Pengarang)

Dening Sindhunata
Blencong: udan salah mangsa
Dening Sindhunata (Pengarang)

Diah Hadaning
Dialog jarak jauh dengan DIHA : menetapkan pilihan, atau di antara celah pilihan? : : Menjumpai mitra Budhi di Yogya
Diah Hadaning (Pengarang)

Rendra, W.S. (Willibrordus Surendra), 1935/2009 / Don Sabdono
Kesaksian Rendra di New York
Don Sabdono (Pengarang)

Rendra, W.S. (Willibrordus Surendra), 1935/2009
Rendra soal wajib izin pentas : Seni cuma dianggap keramaian

Diah Hadaning