JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Unduh JAKLITERA Mobile
Dapatkan akses ke koleksi literatur terbaik dengan JAKLITERA. Unduh aplikasinya di
Android dan iOS, dan mulai petualangan membaca Anda hari ini!
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000002527
Baca koleksi ini
Kolaborasi topeng Rasinah dengan kuas Jeihan
Adi Marsiela (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Jakarta : Suara Pembaruan, 2004
Deskripsi Fisik
2 halaman ; 34 cm.
ISBN
-
Subjek
Esai Indonesia
Bahasa
-
Call Number
H.37.912
Deskripsi
Kliping esai Indonesia berjudul "Kolaborasi topeng Rasinah dengan kuas Jeihan" oleh Adi Marsiela. Jakarta: Suara Pembaruan. 2004.
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Rekomendasi Lainnya
Kritik esai
Malam ini kita cerita tentang pelacur saja : sentuhan imajinasi dengan Umbu Wulang Paranggi
Nirwanto Ki S. Hendrowinoto (Pengarang)
Aam Amilia
Ke mana kucari pelipur lara
Aam Amilia (Pengarang)
Sitok Srengenge, 1965/ / Yos Rizal Suriaji
Ketika anak jadah menggambar puisi dalam diri
Yos Rizal Suriaji (Pengarang)
Surat Kabar Indonesia
Baca cerpen tiga kota
Omi Intan Naomi
Medioker
Omi Intan Naomi (Pengarang)
Dody Mardanus
Yang nulis surat pembaca pada ulang tahun"Salemba"
Dody Mardanus (Pengarang)
Pamusuk Eneste
Resensi buku - Tuan Gendrik : kegamangan manusia pascamodernisme
Maman S. Mahayana (Pengarang)
Wawan Idris / Supali Kasim
"Sajak-sajak pencarian" Wawan Idris : Mencari Kewawanidrisan
Supali Kasim (Pengarang)
Malaysia / Kuala Lumpur
Dari simposium antar bangsa: ke bahasa Melayu yang bertamaddun
Darman Moenir (Pengarang)
Guntingan (Surat kabar, dsb.) / Esai Indonesia
Indonesia dan keseniannya di luar negeri
Abdul Hadi Widji Muthari (Pengarang)
Abdul Hadi W.M. (Abdul Hadi Widji Muthari), 1946/
Puisi yang bersahaja dan puisi yang dangkal
Abdul Hadi Widji Muthari (Pengarang)
K.H. Mustofa Bisri
Kiai ala Mustofa Bisri
Henny Irawati (Pengarang)
Abu Bakar
Lubdaka
Abu Bakar (Pengarang)
Biografi
Pramana Padmohardjo : "apa iya, wajah saya mirip Pak Yani"
Korespondensi