JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000020772
Baca koleksi ini


Nyanyian puisi bukan sekedar antologi
Istijar Tajib Ananda (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Tempat terbit tidak teridentifikasi : Sinar Harapan, 1978
Deskripsi Fisik
1 halaman ; 25 cm.
ISBN
-
Subjek
Timbangan buku
Bahasa
-
Call Number
L.57.1402
Deskripsi
Kliping resensi buku antologi berjudul Nyanyian Puisi yang disusun oleh M. Poppy Hutagalung dan diulas oleh Istijar Tajib Ananda yang diterbitkan oleh Sinar Harapan pada Kamis, 23 November 1978.
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Rekomendasi Lainnya

Braasem, W.A
Uit dromenland naar stof en zweet
Braasem, W.A (Pengarang)

Situmorang, Sitor, 1924/2014
Manusia iseng
Situmorang, Sitor, 1924-2014 (Pengarang)

Widi Widayat
Mas Karebet (46)
Widi Widayat (Pengarang)

Slamet Rahardjo Rais
Sajak ketika barisan itu mengalir (Solidaritas Ka'bah)
Slamet Rahardjo Rais (Pengarang)

Darmanto Jatman
Konsultasi psikologi - satu atau tiga sama saja
Darmanto Jatman (Pengarang)

Pidato
Sambutan Ibu Agung Fatmawati Soekarno
Fatmawati Soekarno (Pengarang)

Soegiarso Soerojo, l.1921
PKI, pembikin skenario dan sutradara pemberontakan : Cuplikan dari ''Siapa menabur angin, akan menuai badai" (28)

Korespondensi
Surat tanda terima PT. Perusahaan Penerbit Interpress

Esai Indonesia / Guntingan (Surat kabar, dsb.)
Perjuangan sebuah eksistensi
Diah Hadaning (Pengarang)

Pendidikan / Darmoko
Ruwatan. Sebuah tinjauan kebudayaan
Darmoko (Pengarang)

Alur (Drama, Fiksi, dsb.)
"The cousin from fiji" script additions and amendments
Alan Burke, Desmonde Downing, Ted Reynolds, John Wharton, Michael Carson, Brenda Kotarska (Pengarang)

Dick Hartoko / Andrik Purwasito
Dialog - seni tidak punya tujuan sendiri
Andrik Purwasito (Pengarang)

Prof. Dr. R.M. Soedarsono
Prof. Dr. Soedarsono : Indonesia belum mampu mengangkat seni tari

Rendra, W.S. (Willibrordus Surendra), 1935/2009
Rendra membaca puisi lawas

Fiksi Indonesia