JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Unduh JAKLITERA Mobile
Dapatkan akses ke koleksi literatur terbaik dengan JAKLITERA. Unduh aplikasinya di
Android dan iOS, dan mulai petualangan membaca Anda hari ini!
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000022006
Baca koleksi ini
Menunggu platform para capres
Deny J.A. (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Jakarta : Suara Pembaruan, 2004
Deskripsi Fisik
2 halaman : ilustrasi ; 25 cm
ISBN
-
Subjek
Denny J.A.
Bahasa
-
Call Number
Y.117.3109
Deskripsi
Kliping berjudul Menunggu platform para capres ditulis oleh Denny J.A., dimuat dalam surat kabar Suara Pembaruan pada 10 Mei 2004
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Terkait
Koleksi Rekomendasi Lainnya
Kesenian (apresiasi)
Ronggeng gunung mampukah bertahan?
Badudu, J.S.
Kolom khusus, cintailah bahasa Indonesia
J.S. Badudu (Pengarang)
Abdurrahman Wahid
Sistem Pendidikan Kurang Mengarah : Gus Dur, cenderung berkiblat ke barat
Abdurrahman Wahid (Pengarang)
Armijn Pane
Resensi buku baru
Armijn Pane (Pengarang)
Umar Kayam
Acara Umar Kayam pamit pensiun jadi ajang reuni seniman
Denny J. A., 1963/
Dua momen pemilu di 2004
Denny J.A. (Pengarang)
J.A. Katili / Soedjatmoko
Soedjatmoko, manusia dan zamannya
J.A. Katili (Pengarang)
Vrijheid Voor Vrijgelatenen
Surat pernyataan
Vrijheid Voor Vrijgelatenen (Pengarang)
Pramoedya Ananta Toer, 1925/2006
Bumi Manusia novel Pramudya
Yakob Sumarjo (Pengarang)
Pramoedya Ananta Toer, 1925/2006
Pram mau tjutji tangan? : waspadalah terhadap hipokrit-hipokrit jang beravontur dalam revolusi melalui kebudajaan
Ramadhan K.H., (Ramadhan Karta Hadimadja), 1927/2006
Lebih jauh dengan Ramadhan K.H.
Pramoedya Ananta Toer
Undangan peluncuran buku Pramoedya Ananta Toer
Pramoedya Ananta Toer (Pengarang)
Djoko Marihandono
Faktor sosial budaya dalam pemilihan istilah sapaan orang kedua tunggal non kerabat dalam bahasa Jawa
Djoko Marihandono (Pengarang)
Rendra, W.S. (Willibrordus Surendra), 1935/2009
Rakyat hanya jadi kawula
A. Masykuri